Rabu, 26 Desember 2007

Tingkatan Dalam Capoeira


*Cordao ala Bimba

Sistem tingkatan Capoeira telah menurun keseragamannya. Dengan banyaknya grup-grup Capoeira, aturan-aturan baru pun banyak yang lahir. Walaupun begitu, sistem tingkatan dalam Capoeira mempunyai sejarah tersendiri.

Tingkatan dalam Capoeira usianya sangat muda dan masih terus berubah. Tradisi menggunakan tali berwarna yang disebut corda sebagai simbol tingkatan seorang capoerista baru dimulai sekitar 40 tahun yang lalu. Seseorang pertama kali menerima cordanya setelah melewati batizado pertamanya. Capoeira beraliran Angola, tidak menggunakan corda. Yang secara resmi menggunakan corda adalah mestre Bimba, pendiri Capoeira Regional.

Mestre Bimba adalah orang pertama yang meng-akademi-kan Capoeira. Sebagai organisasi yang terstruktur, tentunya perlu simbol-simbol yang jelas untuk tingkatan. Yang perama kali digunakan oleh Bimba bukanlah tali, namun syal. Warnanya adalah merah, biru, atau kuning. Sementara itu beberapa sekolah Capoeira Angola membedakan tingkatan dengan perbedaan warna kaos.

Untuk warna corda dalam capoeira modern, Confederacao Brasileira de Pugilisimo telah mengadaptasi system yang digunakan oleh Mestre Senna, yaitu warna-warna yang terdapat pada bendera Brazil mulai dari sisi terluar sampai ke tengah. Warna-warna itu secara berurutan adalah:

Hijau

Hijau-Kuning

Kuning

Kuning-Biru

Biru

Biru-Putih

Semua Warna

Putih-Hijau

Putih-Biru

Putih

* istilah sabuk dalam Capoeira

Tidak ada komentar: